Beternak Ayam Omega-3
Telur ayam omega 3 itu sudah biasa. Memang ada perbedaan telur ayam biasa dengan telur omega3, salah satunya adalah warna kuning telurnya. Telur omega3 warna kuning telurnya tidak kuning, tetapi cenderung orange. Telur ayam omega-3 sudah banyak dijual. Biasanya, otlet modern menyediakan telur omega-3.
Tetapi daging ayam mengandung omega-3, itu jarang terdengar. Ayam omega-3 masih merupakan hal baru. Adalah Paulo Fernandes Cardoso, peternak ayam di pinggiran Jogja yang sedang mencoba budidaya ayam omega-3.
Sebagaimana banyak diyakini, omega-3 memberi banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Omega-3, beberapa sumber menyebut, bisa menurunkan kadar kolesterol, melancarkan sirkulasi darah dan juga menurunkan risiko demensia.
Pria yang biasa dipanggil nama Joao itu semula konsetrasi beternak ayam yang menghasilkan telur omega-3. Setelah sekian tahun memproduksi telur omega-3, ia terinspirasi untuk memproduksi ayam omega-3. Joao berpikir, apakah ayam bisa mengandung omega 3, 6 dan 9? Bagaimana caranya? Apa makanannya? Joao bertanya-tanya apakah jika memberi makanan tertentu bisa menghasilkan ayam omega-3, omega-6 dan 9.
Uji coba dimulai. Joao mencoba menetaskan ayam dan memberi pakan tertentu. Dalam 10 hari pertama, tampak warna kaki ayam berbeda dari ayam yang diberi pakan biasa. Joao optimis, percobaan akan berhasil. Ia juga mencari infomasi dan pembanding di universitas ternama di Jogja. Pada bagian laboratorium universitas tersebut, Joao bertanya apakah bisa uji untuk daging ayam omega 3, 6 dan 9. Dikatakan bahwa laboratorium Universitas tersebut bisa menguji.
Mendengar jawaban itu, Joao semakin bersemangat untuk melanjutkan percobaan beternak ayam omega- 3, 6 dan 9. Apalagi Lembaga Pendidikan tinggi tersebut menyatakan diri siap membantu pemasarannya. Puji Tuhan. Semoga sukses, ya Bro Joao. (Unggul)
Bagua, perbagi pengalaman, memperkaya
Bagus sekali, selamat berjuang John….inspiratif